Selebriti Dengan Gangguan Bipolar

Bagikan:
Aku memang tidak sendirian. Banyak penderita Gangguan Bipolar diluar sana. Termasuk para selebriti terkenal yang ternyata juga memiliki Gangguan Bipolar. Berikut adalah ulasannya yang dikutip dari DetikHealth.


Britney Spears
Dugaan bahwa bintang pop ini mengalami gangguan bipolar mencuat ketika fotonya dengan kepala plontos beredar di internet. "Perilakunya yang tidak menentu menunjukkan Spears memiliki gangguan bipolar," ungkap seorang psikolog, Robert Butterworth dalam sebuah wawancara dengan US Weekly. Sementara itu cover story majalah People edisi Januari 2008 juga menyebut beberapa perilaku lainnya yang menguatkan dugaan tersebut. Di antaranya adalah hiperseks, kemampuan membuat keputusan yang buruk serta cenderung impulsif.


Kurt Cobain
Musisi grunge yang namanya meroket bersama band Nirvana ini mengakhiri hidupnya dengan tragis pada umur 27 tahun. Sebelumnya, Cobain tercatat berulang kali melakukan upaya bunuh diri. Pada tahun 2002, majalah Time memasukkan namanya sebagai salah satu Manic Geniuses atas kontribusinya dalam bidang seni. Sebagai catatan, salah satu judul hits Nirvana, Lithium merupakan nama obat yang dipakai sebagai pengendali mood pada penederita gangguan bipolar.

Marilyn Monroe
Dugaan mati bunuh diri terhadap bintang rupawan era 1960-an ini memang masih kontroversial, dan sepertinya akan tetap demikian. Namun dalam film dokumenter berjudul Marilyn Monroe: The Final Days(2001), dr Hyman Engelberg MD yang merupakan dokter pribadi sang bintang memberikan kesaksian. "Dia mengalami manik depresif. Dia mempunyai masalah emosional, moodnya berubah dengan sangat drastis," ungkapnya.



Sinead O'Connor
Satu lagi bintang pop yang menggunduli kepalanya adalah Sinead O'Connor. Saat tampil di The Oprah Winfrey Show tahun 2007, ia terang-terangan mengaku didiagnosis bipolar sejak usia 37 tahun. Sebelumnya, ia pernah mencoba bunuh diri tepat di ulang tahunnya yang ke-33. Sampai sekarang, musisi kelahiran 8 Desember 1966 itu harus mengkonsumsi obat antidepresi dan pengendali mood.



Vincent van Gogh
Pada abad ke-19 ketika van Gogh masih hidup, istilah gangguan bipolar memang belum dikenal. Namun pelukis legendaris ini diketahui memiliki gangguan mental termasuk fluktuasi mood yang luar biasa. Sebuah kritik seni yang dimuat Washington Post tahun 1998 mengatakan demikian, "Saat moodnya naik, ia melukis dengan penuh keyakinan diri dan luapan energi yang menggambarkan kemarahan. Saat moodnya turun, lukisannya banyak menggambarkan keragu-raguan dan rasa takut."

Tidak ada komentar